Senin, 24 September 2012

Biarlah kita kalah asal tak memperkosa





Pengirim: Fathur Lampung, Alumni SMA TAQ 2000 (18 Mei 2012 Jam 12.52 WIB)

Kenapa banyak orang selalu ingin menang seolah itu hasil akhir kehidupan?
Kenapa kemenangan selalu jadi tujuan, sementara kebenaran justru dikesampingkan?
Kenapa demi kemenangan orang rela memperkosa bahkan membunuh, kerna berfikir kekalahan adalah aib?
Apakah kebenaran sudah tidak penting lagi, lalu halalkan segala cara demi kemenangan?

Biarlah kita kalah asal tak memperkosa
Biar saja kita tak menang asal tak menginjak hati nurani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar