Rabu, 15 Februari 2012

Mbah mun itu wali



Pengirim: bapak Wama Ketapang, Alumni IIQ 2000 (29 Desember 2011 Jam 21.34 WIB)

“mbah mun itu wali”

Saya pernah menyaksikan karomahnya waktu mau sowan ke Watucongol, setelah saya masuk ke ndalem baru duduk belum matur beliau, beliau langsung ngendiko: “sowan ulama itu baik dan nanti salam ya buat mbah mad” denger itu saya jadi bengong-bengong??
Cerita yang kedua, saya jadi seksi konsumsi Haflah tahun 1996. Saya tugas jaga pintu ndalem depan karena  didalam ada rapat beliau dengan para ulama. Rapatnya lampu dimatikan, tapi remang-remang saya lihat ada lebih dari 15 orang didalam. Selesai rapat yang keluar ruangan hanya 3 0rang, mbah mun, kyai Payaman dan satu dari Jawa Timur, yang lain kemana? Padahal pintunya yang lain dikunci semua. By.WAMA KALBAR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar